manadoterkini.com, TOMOHON – Sekretsris Kota Edwin Roring hadir dalam rapat koordinasi sinkronisasi, monitoring dan evaluasi kebijakan pengelolan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di rumah dinas Wali Kota pada Kamis, (14/10/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Roring mengatakkan bahwa pengelolaan BUMD dan BLUD perlu dioptimalkan agar benar-benar menjadi kekuatan ekonomi yang handal. Sehingga dapat berperan aktif dalam menjalankan fungsi dan tugasnya maupun sebagai kekuatan perekonomian daerah.
“Karena tujuan didirikannya BUMD adalah untuk mendapatkan pendapatan lain di luar pajak serta membantu pembangunan daerah yang dapat memajukan perekonomian daerah dan nasional, sehingga dapat memenuhi kebutuhan rakyat dan tercipta masyarakat adil dan makmur,” ujar Roring.
Begitu juga dengan BLUD yang adalah unit kerja pada satuan kerja perangkat daerah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan.
“Dalam melakukan kegiatan didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktifitas. Karena tujuan BLUD sesuai Permendagri nomor 61 tahun 2007 pasal 2 adalah pemberian pelayanan umum secara lebih efektif dan efisien sejalan dengan praktek bisnis yang sehat, yang pengelolaan dilakukan berdasarkan kewenangan yang didelegasikan oleh kepala daerah,” jelasnya.
Hadir juga dalam momentum tersebut yakni Karo Perekonomian Setdalrov Sulut yang diwakili oleh Kasubag BLUD Henk Mongi, STP, Staf Ahli Wali Kota Bidang Administrasi dan SDM yang juga Plt Kabag Ekonomi Ir Nova Rompas, para Direktur BUMD dan BLUD Kota Tomohon, serta jajaran Pemerintah Kota Tomohon lainnya. (fzr)