manadoterkini.com, MODOINDING – ‘Gerakan Indonesia Damai – Menolak Radikalisme’ terus dikumandangkan Polisi Repulblik Indonesia (Polri), termasuk di Polres Minsel. Seperti pada pelaksanaan Modoinding Potato Festival (MPF) ke – 6 tahun 2019 di Desa Sinisir, akhir pekan kemarin.
Dalam parade kendaraan hias Polres Minsel turut serta menampilkan potensi alam Modoinding dengan spanduk bertuliskan menolak radikalisme.
Menariknya, kegiatan yang bertemakan Madoinding membagi berkat dihadiri ribuan warga dari berbagai daerah mendapat pengamanan paraPolisi Wanita (Polwan) yang dipimpin Kabag Ren Kompol Juli Bandangan, SH, dan Kasi Propam Ipda Betsy Lumi. Tidak heran pada kesempatan itu para Polwan membagikan Bunga sebagai lambang perdamaian, kebersamaan dan memperkokoh rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.
“Gerakan ini untuk kembali mengingatkan bahwa kita semua bersaudara, kita Indonesia yang berideologi Pancasila. Kami juga menyerukan agar segenap warga khususnya di wilayah Minsel untuk sama-sama menolak radikalisme dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ungkap Kapolres Minsel AKBP FX Winardi Prabowo SIK.
Diketahui rangkaian ‘Modoinding Potato Festival 2019’ yang dibuka Bupati Minsel Christiany Eygenia Paruntu berlangsung aman, lancar dan kondusif dengan pengamanan puluhan personel gabungan Polres Minsel.(*/dav)