MTerkini.com, RATAHAN – Kinerja Aparat Sipil Negara (ASN) di Pemkab Mitra menjadi perhatian Bupati James Sumendap SH. Tak heran ketegasan politisi PDIP tersebut menjadi buah bibir positif masyarakat.
Untuk menjadikan Mitra semakin lebih baik tentu dibutuhkan ASN yang akan menunjang program kerjanya. Makanya Sumendap mewarning ASN di Pemkab Mitra dapat memperperhatikan disiplin dan kehadiran.
“Kalau ada ASN yang jarang masuk sesuai daftar hadir, tanpa terkecuali akan kita evaluasi. Jika memang tak sesuai maka ASN akan disekolahkan menjadi staf di Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) dengan penugasan di lapangan,” tegasnya saat memimpin apel jajaran ASN dan para pejabat di Sekretariat Daerah (Setda), Kamis (28/4/2016).
Pasalnya, kehadiran dari ASN menurut Sumendap merupakan hal mutlak sebagai abdi negara. Makanya setiap kehadiran harus diperiksa secara lengkap baik kehadirap para kepala SKPD, para asisten, staf ahli, kepala bagian dan staf.
Khusus bagi para pejabat, bupati kembali memerintahkan agar berdomisili di Minahasa Tenggara guna mempermudah setiap koordinasi.
Tak hanya ASN, Bupati menegaskan untuk kehadiran para Tenaga Harian Lepas (THL) yang ada di Pemkab Minahasa Tenggara harus diperhatikan.
“Daftar hadir tenaga kontrak juga harus dicek karena gaji yang diberikan dihitung berdasarkan daftar kehadiran. Jika sudah dua hari tidak masuk tanpa pemberitahuan maka akan diberhentikan,” tandasnya.(tim/dav)
