MTerkini.com, MANADO – Steven Kandouw wakil gubernur Sulut menekankan pentingnya elemen warga Sulut untuk memberantas peredaran Narkoba di Sulut. Menurutnya peredaran narkoba dikategorikan pelanggaran berat. Karena menurutnya walaupun sudah ditindak tapi peredarannya masih cukup besar dan harus diwaspadai.
Hal tersebut dikatakan Steven saat menantang kepada Komunitas Anti Narkoba Indonesia (Komando) Sulut untuk bekerja bersama BNN memberantas peredaran narkoba hingga Sulut bisa dinyatakan bebas narkoba. saat melantik Satuan Tugas Komando Senin (4/4/2016).
Perputaran uang dalam bisnis narkoba di Indonesia mencapai angka 27 Triliun, membuat orang tergiur mendapatkan uang secara gampang. Disamping itu, efek narkoba sangat berpengaruh buruk karena sudah 5 juta orang terlibat narkoba yang berdampak buruk pada keluarga dan masa depan generasi menjadi rusak
Untuk itu kejahatan ini perlu di basmi serius bersama, karena di Sulut narkoba sudah memasuki daerah kategori mengkhawatirkan karena masuk dalam peringkat 5 pengguna narkoba terbanyak se Indonesia.
“Melalui Komando, Wagub berharap dapat membantu pemerintah dan aparat untuk memberantas narkoba, sehingga Sulut bisa dinyatakan bebas narkoba demi kelangsungan kehidupan generasi yang lebih baik lagi,” jelas Kandouw. (tim)