MANADO, (manadoterkini.com) – Tim penilai penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI), Senin (15/6) kemarin, memaparkan hasil pantauan kondisi lalu lintas di Kota Manado, di rumah dinas (Rudis) Walikota Manado, kawasan Bumi Beringin.
Koordinator tim penilai Hari Putranto dalam pemaparan dihadapan Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Manado menuturkan, pada umumnya kondisi lalu lintas di Kota Manado dalam keadaan baik, hanya beberapa catatan yang perlu diperbaiki untuk penilaian WTN.
“Pada umumnya, dalam pantauan tim penilai Wahana Tata Nugraha lalu lintas di Kota Manado sangat baik. Hanya saja, ada beberapa yang kami berikan catatan, seperti kesadaran masyarakat dalam menggunakan jalan masih ada yang perlu diperbaiki, adanya parkir liar atau tempat sampah di atas trotoar,”jelas Putranto.
Dirinya juga memberikan perbandingan dengan beberapa kota lainnya di Indonesia, termasuk metode parkir yang tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas.
Sementara itu, Walikota Lumentut dalam sambutannya memberi apresiasi kepada tim penilai WTN dari Kemenhub RI yang datang melakukan penilaian di Kota Manado.
“Saya atas nama pemerintah dan masyarakat Kota Manado menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada tim penilai dari Kementerian Perhubungan yang telah melakukan pantauan dan penilaian terhadap kondisi lalu lintas terkait penghargaan Wahana Tata Nugraha,”tukas Walikota.
Meski demikian, Walikota mengakui jika kondisi lalu lintas masih dalam tahap perbaikan. Pasalnya, sejak banjir bandang melanda Kota Manado 15 Januari 2014, banyak infrastruktur yang rusak termasuk rambu-rambu lalu lintas. Sehingga, perlu waktu dan pendanaan untuk melakukan penataan di Kota Manado.
“Tetapi saya berharap, instansi teknis terkait jangan larut dalam alasan tersebut, tetapi marilah lakukan pembenahan tanpa perlu biaya besar,”kata Walikota, seraya mengusulkan agar beberapa kementerian bisa sinergis dalam melakukan penilaian seperti Adipura, WTN dan Kota Sehat.
“Supaya kita di kabupaten/kota tidak perlu bekerja terpisah-pisah untuk mengamankan yang disyaratkan dalam penilaian. Inilah usulan dari Kota Manado,”pungkas Walikota.
Tampak hadir perwakilan Dinas Perhubungan Propinsi Sulawesi Utara, Sekretaris Kota Ir MHF Sendoh, Forum Lalu Lintas Kota Manado, jajaran Dishub Manado, beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) serta para Camat.(tim)
