Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanEkonomi dan Bisnis

Buntut Antrian Panjang di SPBU, Pertamina: Pasokan BBM dan LPG Aman Meski Ada Pemadaman Listrik

×

Buntut Antrian Panjang di SPBU, Pertamina: Pasokan BBM dan LPG Aman Meski Ada Pemadaman Listrik

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, SULUT – PT. Pertamina memastikan pasokan dan stok BBM serta LPG 3 kg di Sulawesi Utara (Sulut) aman menjelang Natal 25 Desember 2024 hingga Tahun Baru 2025.

Penegasan ini disampaikan oleh Igusti Bagus Sutejo, Manager Sales Sulawesi, bersama Angga Yudiwinata Putra, Sales Retail Manager Wilayah Suluttenggo, dalam konferensi pers di Kantor Gubernur Sulut Jumat (13/12/2024).

Menurut Igusti Bagus Sutejo, pemadaman listrik PLN sempat menimbulkan kepanikan di masyarakat, yang menyebabkan antrean panjang di SPBU dan kelangkaan LPG 3 kg.

Namun, Pertamina telah bekerja sama dengan instansi terkait dan kepolisian untuk mengatasi masalah ini.

“Kami telah melakukan pengawasan dan bekerja sama dengan Biro Perekonomian Pemprov Sulut serta kepolisian untuk mengurai antrean di SPBU,” ujar Igusti.

Ia juga menambahkan bahwa ada pembelian oleh spekulan yang berada di luar sistem Pertamina, namun pihaknya telah mengantisipasi hal ini dengan turun ke lapangan bersama tim monitoring Pemprov Sulut.

Bahkan SPBU akan melayani hingga pukul 12 malam, dan dua SPBU akan beroperasi selama 24 jam yakni SPBU Sario dan Paal 2.

“Kami juga memiliki skenario reguler jika terjadi pemadaman listrik, dengan memberikan relaksasi kepada masyarakat agar kebutuhan mereka tetap terpenuhi,” tambahnya.

Igusti menegaskan bahwa pelayanan menggunakan jerigen tidak diperbolehkan di SPBU, kecuali untuk nelayan dan petani yang memiliki surat rekomendasi dari instansi terkait.

“Kami terus memonitor dan merespon cepat jika ada informasi terkait stok LPG di lapangan. Pertamina selalu siaga di Sulut karena itu tugas kami,” kata Igusti.

Sementara itu Kepala Biro Perekonomian Pemprov Sulut Reza Dotulong menambahkan Pertamina juga telah menambah pasokan LPG hingga 60 ribu tabung pada bulan Oktober hingga November, dan menambah 10 persen lagi pada awal Desember, sehingga total pasokan LPG mencapai 104 ribu tabung. (*/Rizath)