Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Berita PilihanPemerintahan

Kecerdasan Olly Dondokambey Membangun Sulut Dianugerahi Profesor Dari Korsel

×

Kecerdasan Olly Dondokambey Membangun Sulut Dianugerahi Profesor Dari Korsel

Sebarkan artikel ini

manadoterkini.com, SULUT – Gubernur Sulawesi Utara, Prof. DR (HC) Olly Dondokambey, menerima gelar akademik Honorary Chair Profesor dari Jei University Korea Selatan, Kamis (25/7/2026).

Upacara penganugerahan ini disaksikan oleh sejumlah tokoh, termasuk Park Sung Hoon (Ketua Grup Jaeneung Educational Institute), Ahn Soon Mo (Direktur Jaeneung Culture Center), Lee Nam Sik (Presiden Jei University), dan Zelda Wulan Kartika (Kuasa Usaha Ad Interim RI di Seoul).

Dalam pidatonya, Olly Dondokambey mengenang pertemuan pertamanya dengan Profesor Lee Nam Sik pada tahun 2022. Saat itu, ia mendampingi Presiden Kelima Indonesia, Ibu Megawati Sukarno Putri, dalam upacara pelantikan Presiden Yoon Suk Yeol.

Gubernur Olly juga mempresentasikan peluang besar yang ditawarkan oleh Sulawesi Utara sebagai gerbang Indonesia ke Asia-Pasifik.

Provinsi Sulut yang terletak strategis di ujung utara Pulau Sulawesi berbatasan dengan Laut Sulawesi di Utara dan Laut Maluku di Timur.

Lokasi ini memposisikan Sulawesi Utara sebagai bagian dari jalur maritim penting yang memfasilitasi perdagangan antara Asia Tenggara, Asia Timur, dan Pasifik.

Keberadaan Sulawesi Utara di dekat perairan yang kaya sumber daya dan pasar yang sedang berkembang meningkatkan potensinya sebagai titik fokus untuk inisiatif ekonomi dan keamanan di wilayah Asia-Pasifik.

Posisi strategis Sulawesi Utara juga mengurangi jarak dan waktu transit dalam pengiriman barang.

Sebagai contoh, pengiriman langsung dari Bitung ke pelabuhan utama di Asia Timur seperti Kaohsiung dan Busan mengurangi ribuan mil laut dan beberapa hari dari waktu transit, menghasilkan penghematan biaya sewa kapal yang signifikan.

Gubernur Olly menekankan bahwa Sulawesi Utara memiliki peluang investasi yang signifikan, dan pemerintah provinsi telah menerapkan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan keamanan di wilayah tersebut.

“Pemerintah provinsi telah menerapkan kebijakan dan insentif yang ramah investor, menjadikan wilayah kami semakin menarik bagi investasi domestik dan asing,” jelas Olly.

Olly menambahkan, pada tahun 2023, investasi asing mencapai 3,01 triliun Rupiah dengan investasi domestik mencapai 7,69 triliun Rupiah.

Pada kuartal pertama tahun 2024 saja, kami mencatat investasi signifikan dengan total 1,8 triliun Rupiah. Investor utama termasuk Singapura, Tiongkok, Malaysia, dan Luksemburg, menunjukkan kepercayaan global pada potensi ekonomi Sulut.

Sektor investasi terbesar termasuk pertambangan, transportasi, pergudangan, telekomunikasi, dan industri makanan. Investasi ini telah menciptakan peluang kerja yang substansial.

Singkatnya, Sulawesi Utara tidak hanya merupakan gerbang ke Asia-Pasifik, tetapi juga tanah dengan peluang besar dan warisan budaya yang kaya.

“Kami mengundang investor dari Korea Selatan untuk menjelajahi dan berpartisipasi dalam perjalanan kami menuju pertumbuhan berkelanjutan dan kemakmuran bersama, dan kami juga menyambut dengan hangat sesama pendidik yang berusaha meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” kata Gubernur yang hadir dalam pertemuan ini bersama istri Ny Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan dan anak Samuel Ray Dondokambey.

“Sebelum saya mengakhiri pidato singkat ini, sekali lagi saya ingin menyampaikan penghargaan terdalam saya kepada JEI Group, Universitas Jei dan JCC atas penghargaan besar ini kepada saya. Saya berterima kasih kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia, Fungsi Ekonomi Kreatif dan Digital dan Diplomasi Publik yang telah proaktif menjembatani Provinsi Sulawesi Utara dan Universitas Jei,” pungkas Olly Dondokambey. (*/Rizath)