manadoterkini.com, SULUT – “Termasuk saya pembantu Pak Gubernur. Karena kita menjalankan Visi dan Misi Pak Gubernur bukan diri kita masing-masing. Untuk itu selalu kontemplasi, selalu berkaca”. Demikian kutipan kalimat tegas yang disampaikan Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw usai melantik Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Praseno Hadi, di Ruang Mapalus Kantor Gubernur Sulut, Jumat (27/5/2022).
Untuk itu, pengambilan sumpah dan pelantikan Penjabat Sekdaprov Sulut, Praseno yang kini merangkap Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan serta Kepala Dinas Kominfo diingatkan Wagub tentang loyalitas terhadap pimpinan dalam hal ini untuk Gubernur. Bahkan
“Peralihan Penjabat Sekdaprov Sulut ini, saya rasa tidak ada yang beda. Mungkin hanya beda nama. Tetapi dedikasi loyalitas harus diutamakan,” terangnya.
Praseno Hadi sebagai Pj Sekdaprov Sulut memiliki tugas diantaranya membantu dan menunjang tutas Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut serta menyiapkan proses seleksi jabatan Sekdprov definitif.
“Harapan saya mudah-mudahan pak Praseno tak perlu lama-lama, cepat laksanakan agenda. Terutama dengan teman-teman legislatif. Termasuk menyaring siapa yang jadi Sekretaris Daerah Provinsi Sulut definitif,” tutur Wagub Kandouw.
Diketahui Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) melalui Wakil Gubernur Steven Kandouw secara resmi melantik Praseno Hadi sebagai Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggantikan posisi Asiano Gemy Kawatu yang saat ini kembali ke jabatan sebelumnya yakni sebagai Asisten III Setdaprov Sulut
Dengan peralihan status ini, AGK kembali ke jabatan Asisten III Setdaprov Sulut. Diketahui, AGK menjabat Penjabat Sekdaprov Sulut selama tujuh bulan lamanya.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, para jajaran eselon II lingkup Pemprov Sulut, Staf Khusus Gubernur, tokoh agama.
(*/icad)