manadoterkini.com, MINAHASA – Negara sedang giat-giatnya melakukan pencegahan meluasnya paham radikalisme serta peredara Narkoba.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey SSi (RD) mengajak tokoh agama di Tanah Toar Lumimuut supaya turut serta bersama pemerintah dan aparat penegak hukum untuk mendukung program nasional tersebut.
Ajakan tersebut diungkapkan RD dalam Rapat Koordinasi (Rakoor) Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Minahasa yang dilaksanakan di pendopo Benteng Moraya Tondano, Senin (12/04/2021) siang tadi.
“Ada beberapa poin penting yang akan kita bahas dalam kesempatan ini. Antaranya, alokasi dana hibah tahun 2021, surat edaran Menteri Agama tentang panduan ibadah ramadhan dan Idhul Fitri. Dan yang terpinting juga terkait pencegahan paham radikalisme serta peredaran obat terlarang atau Narkoba,” ujar RD dihadapan para tokoh agama yang hadir.
Lanjutnya, saat ini peredaran Narkoba sudah kronis. Bahkan ada pengedar yang menggunakan berbagai macam modus, kemudian menjual Narkoba lewat media sosial.
“Cara-cara seperti ini termasuk nekat. Karena itu, peran FKUB untuk mencegah hal-hal demikian sangan vital,” jelasnya.
Rakor tersebut turut dihadiri Kapolres Minahasa AKBP Henzly Moningkey, Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf Henberth Andi Amino Sinaga SIP, Sekertaris Daerah Frits Muntu SSos, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Dr Denny Mangala MSi, Kepala Badan Kesbangpol Ir Jani Moniung, Ketua FKUB Minahasa Evert Tangel, Kepala Kantor Kementerian Agama Tondano Sonya Mongkau, Kepala Bagian Kesra Dra Meytha Aguw, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Johny Tondean AP MAP dan para tokoh agama yang terundang. (fis)