manadotetkini.com, MANADO – Ada pengalaman menarik saat Jaringan Anak Milenial (JAM) Sulut Hebat dibawah pimpinan Josua Liow saat mengunjungi sejumlah pasar di Manado.
Liow sendiri didampingi Joshua Paruntu serta ketua JAM Manado Hebat Joel Sompie tak merasa canggung saat turun ke pasar Karombasan Manado.
Disana, JAM Sulut Hebat terus mensosialisasikan berbagai program pembangunan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado Andrei Angouw dan Richard Sualang (AA-RS) disamping mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan COVID-19.
Yang menarik, para pedagang justru menyampaikan curahan hatinya saat melakukan dialog dengan pengurus JAM.
Tante “Beto” yang memiliki usaha kantin tinutuan misalnya mengatakan bahwa di Pasar Karombasan dan dipasar bersehati sudah ramai karena AA-RS semakin orang pasar nanti-nantikan.
“Pedagang pasar bilang, kalu dorang pimpin ini pasar, pasti tertata rapi dan bersih, ini nya ta ator (tidak teratur) karena tampa mancari tim sukses kote. Dorang bacerita di pasar kalo boleh, AA-RS Jangan iko dorang pe cara mojadi besae ini pasar,” ungkap Tante Beto kepada Ketua JAM Manado Hebat Joel Sompie dan Kepada Joshua liow.
Lain halnya denga Tante Titi yang menuturkan kalau musim panas pasti sebagian Kota Manado sulit air bersih.
“Ini PDAM Manado nyanda berkembang, nyanda maju- maju, mudah-mudahan AA-RS bisa merubah itu dengan orang profesional,” tutu tante Titi salah seorang pemilik rumah makan di Manado.
Lain hanya dengan Dadeng yang justru mempertanyakan kawasan reklamasi 16 persen yang tak tau milik siapa lagi, padahal lahan itu milik rakyat, begitu juga dengan patung lilin.
“Dengar-dengar ini 16 persen milik rakyat di kawasan reklamasi pengusaha so ambe, torang bermain ato torang pe anak-anak morekreasi sonya ada, maso kawasan depe parkir solebeh mahal, so nya sesuai ini reklamasi pe peruntukan,” keluh Dadeng sambil berharap tempat itu bisa jadi tempat rekreasi.
“Mana itu taman rekreasi disana, bagituleh itu tempat ibadah kerukunan, Kampung Texas; samua tanda tanya, ini uneg-uneg untuk Jaringan Anak Milenial, tolong ingatkan sama pak AA-RS rawat ini kota kong beking lebeh bagus, jang dapa lia kotor dan semerawut co lia tampa sampah di pusat keramain dan di jalan protokol! ini ibu kota Provinsi,” tegas Dadeng.
lain halnya dengan Basri yang menuturkan bahwa Kota Manado adalah kota toleran, oleh karenanya dia mengingatkan agar JAM Sulut Hebat tidak membawa-bawa isu SARA
“Stop Politik identitas. Saya berharap JAM Manado Hebat , kawal milenial di Manado agar tidak terjebak dengan politik tidak santun dan tidak beretika, bahkan sok Moralis,” ujar Basri.
Sementara itu, menurut Liow, nantinya lewat pertemuan dengan para pedagang dan pelaku usaha di pasar ini akan direspon dengan dialog bersama pak Andrei dan Richard serta Pasangan Calon Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Steven Kandouw.
“Kami akan mengadakan diskusi manado keluar dari jebakan Batman ” BAnjir, Tanah Longsor, Macet, Ancaman Air bersih dan ancaman Narkoba bagi generasi milenial,” tegas Josua Liow.
Nantinya menurut Josua, AA-RS bersama Olly-Steven menjadi solusi bagi Kota Manado. Dialog ini akan dilaksanakan pada pelantikan Pengurus JAM Kota Manado.
“Kapan itu yah mungkin pada akhir minggu berjalan ini,” ujar Joshua Paruntu didampingi Marsela Panambunan.
Josua berharap anak milenial Kota Manado dapat mengikuti dialog ini melalui zoom meeting.
“Karena pak Olly dan pak Steven Kandouw akan mengikuti acar ini dan sebagai pembicara ada Tim Pakar bersama AA-RS yang sekaligus akan melantik Pengurus JAM Manado Hebat,” jelas Joshua. (*/Rizath)