manadoterkini.com, MANADO-Bapelitbangda kota manado bidang PPIPW mengikuti Webinar Pengembangan Kapasitas Pemangku Kepentingan Dalam Meningkatkan Ketangguhan Banjir Perkotaan. Kegiatan yang juga menyertakan Kementerian Bappenas dan World Bank ini diselenggarakan secara online dikarenakan pandemic Covid-19.
Kegiatan yang digelar Rabu 16 hingga 23 September 2020 tersebut, para peserta mempelajari berbagai hal mengenai Permodelan Hodrologi dan Hidraulik seperti Wflow, SOBEK, dan Delft FIAT, 2, Pendekatan Terpadu untuk Pembangunan Berkelanjutan , Permodelan berbasis Dampak dan Evaluasi dan Pendekatan melalui Urban Design. Pertanyaan dalam sesi diskusi pun berpusat pada prediksi kerusakan pada saat banjir dan model untuk memperkirakan dampak dan kerentanan terhadap kerugian pada waktu banjir terhadap asset komersil.
Berbeda dengan pertemuan sebelumnya, pada tanggal 23 September 2020 pihak konsultan melakukan pemaparan mengenai Managemen Resiko, Pengaturan Keuangan untuk Waternet Kota Amsterdam, Sinergitas Pembiayaan Infrastruktur untuk Penanganan Banjir dan Land Value Capture. Pada diskusi kali ini banyak pertanyaan yang bermunculan mengenai kewenangan Pemerintah dan keseimbangan biaya investasi.(malz)
