manadoterkini.com, MINAHASA – Dimotori Alumni SMA 170 Tondano dan Komunitas Tondano Kinatouanku, Pohon Tabebuya yang sering dikatakan mirim Bunga Sakura, mulai ditanam di Kabupaten Minahasa. Secara simbolis, penanaman Pohon Tabebuya ditanam di Lapangan Dr Sam Ratulangi Tondano pada Senin (24/08/20).
Ketua Alumni SMA 170 Tondano Irjen Pol Drs Carlo Brix Tewu mengatakan bahwa suatu kebanggaan menjadi warga Tondano yang tinggal diluar daerah. Apalagi pemerintah Kabupaten Minahasa terus memberikan dukungan.
“Penanaman pohon ini juga untuk menyambut hari ulang tahun Kabupaten Minahasa pada 5 November nanti. Kemudian akan ada lomba penanaman Tohon Tabebuya yang diawali di seluruh kelurahan di Tondano raya dan akan diikuti oleh seluruh kelurahan dan desa yang ada di Kabupaten Minahasa,” kata Tewu.
Bupati Minahasa Dr Ir Royke O Roring (ROR) mengapresiasi komunitas dan para penggagas penanaman Pohon Tabebuya. Sikatakanya, Tondamo boleh berkembang tapi dengan tetap mempertahankan identitas dan kondisi tata ruang disaat ini.
“Semoga kerjasama ini akan berlanjut bukan hanya di penanaman tanaman Tabebuya. Melainkan dipemanfaatan lahan-lahan tidur lainnya yang ada di Minahasa,” singkat ROR. (fis)