manadoterkini.com, SULUT – Kedeputian VII Badan Intelijen Negara (BIN) Wawan Hari Purwanto mengakui bahwa Sulawesi Utara memiliki potensi alam dan letak geografis yang sangat strategis dalam percaturan perdagangan dunia.
Kajian BIN itu bukan tanpa alasan Kawasan Industri Pariwisata International melalui KEK Pariwisata Likupang, Hub port Bitung dengan kawasan Bisnis KEK Manado Bitung, serta mempersiapkan Kawasan Industri Terbesar di Kabupaten Bolaang Mongondow menjadi bukti letak strategis Sulut dalam perdagangan.
“Jangan heran kalau Pak Presiden menetapkan pembangunan Strategis Nasional berada di Sulawesi Utara. Artinya Gerbang Utara Ekonomi di Timur Indonesia sedang dipersiapkan, kiat dibawah Pak Gubernur Olly Dondokambey harus terjaga,” jelas Purwanto.
Lanjut Purwanto, dukungan keamanan dalam menciptakan kenyamanan akan berdampak pada iklim investasi dan Sulut memiliki potensi itu.
“Kuncinya satu, Sulut harus kondusif, kerjasama antar intansi terus diperkuat, termasuk mempersiapkan generasi di pemerintahan pada bidang pembangunan ekonomi dan sosial kemasyarakatan, serta sistem kekuatan keamanan harus dibangun permanen.”
“Kalau ini dilakukan, maka percepatan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat akan lebih cepat terwujud, Sulut akan maju, mandiri dan sejahtera, karena modal utama warga Sulut mampu mendorong Sulut semakin rukun aman dan nyaman, dengan slogan torang samua ciptaan Tuhan,” jelas Purwanto kepada Kepala Badan (Kaban) Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah (Kesbangpolda) Sulut Evans Steven Liow S.Sos di Markas BIN Pejaten Jakarta, pekan lalu. (Rizath)