manadoterkini.com, MANADO – Kue Tamo sebagai symbol adat masyarakat Nusa Utara, nantinya akan diarak dari gereja Sentrum ke lapangan Tikala, sebagai tempat pelaksaan Upacara Adat Tulude tahun 2019 ini.
“Arak-arakan star dari simpang empat Gereja Sentrum. Kami pilih disitu karena letak kota tua Manado di gereja Sentrum,” jelas Ketua IKISST, Urbanus Naharia.
Dari gereja Sentrum arak-arakan kemudian menuju TKB (Taman Kesatuan Bangsa), belok kanan melintasi jalan Kanaka menuju patung Walanda Maramis.
Lanjut sampai rumah makan ikan bakar, kemudian arak-arakan belok kanan terus sampai di lapangan Sparta Tikala. “Jadi lumayan jauh. Kenapa ada arak-arakan Kue Tamo? Agar menunjukan ke masyarakat Kota Manado kalau pada hari itu ada pelaksanaan upacara Adat Tulude. Pasti masyarakat akan mengikut sampai ke lapangan Tikala,” tutup Urbanus. (*/mlz)