manadoterkini.com, MANADO – Dua bocah yang meninggal akibat bencana alam di Kota Manado, masing-masing Richard Ridik Potambone dan Natalia Lapian, sudah dimakamkan Sabtu (02/02/2019) siag tadi.
Sebagai bentuk rasa bela sungkawa, maka Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Manado bersama Forum Anak Daerah (FAD) Kota Manado), pada siang tadi melayat sekaligus menyerahkan diakonia kepada 2 keluarga korban bencana tersebut.
Rombongan dipimpin langsung Kadis PPPA Kota Manado Esther Mamangkey SE MM dan Sekdis PPPA Kota Manado Pinkan Matindas SPi. Kepada keluarga korban, tak lupa mereka memberikan penguatan dan penghiburan diiringi doa supaya keluarga yang ditinggalkan tetap diberi ketabahan.
“Kami ikut merasakan apa yang keluarga rasakan, ketika kita ditinggalkan orang yang kita kasihi. Semoga keluarga akan terus diberi ketabahan dari Tuhan yang Maha Kuasa,” ujar Mamangkey.
Richard Ridik Potambone (1) yang adalah warga Lingkungan III, Kelurahan Kombos Timur, Kota Manado. Bocah itu tewas terseret air di selokan dekat rumahnya saat banjir yang terjadi Jumat (01/02/2019) kemarin.
Adapun Natalia Lapian (1) meninggal dunia setelah tertimbun longsor di rumah orangtuanya, Keluarga Lapian-Bendah. Saat longsor terjadi korban dan seorang saudara kembarnya, Natalio Lapian (1), berada dalam kamar dijagai ibunya, Ria Bendah. Longsor begitu cepat, hingga Ria hanya sempat menyelamatkan saudara kembar korban. Nathalia yang berada di ayunan tertimbun material longsoran.*/malz)
