manadoterkini.com, MANADO – Kasus rabies masih menjadi salah satu penyakit yang diwaspadai warga kota Manado akhir-akhir ini. Dimana penyakit yang lebih sering disebabkan gigitan anjing yang sudah terkena rabies ini tak jarang bisa berujung pada kematian.
Pemerintah kota Manado melalui Dinas Kesehatan menyiapkan vaksin anti rabies (VAR) untuk penanganan warga yang digigit anjing rabies. Kepala Dinas Kesehatan kota Manado, dr Robby Motto mengatakan VAR ini tersedia di puskesmas dan gratis.
“VAR ini tersedia di beberapa puskesmas. Ada di puskesmas Bahu, puskesmas Tikala Baru dan puskesmas Bailang. VAR ini kalau di apotek harganya tergolong mahal tapi kita berikan secara gratis,” tukas Motto.
Kadis menjelaskan, warga yang digigit anjing kemudian selang waktu sebelum 14 hari anjing itu meninggal maka kemungkinan besar anjing tersebut sudah terserang virus rabies.
Namun hal tersebut harus dipastikan lewat pemeriksaan organ anjing tersebut dalam hal ini bagian kepalanya.
“Jika seseorang digigit anjing, kemudian anjing itu meninggal sebelum 14 hari, sesuai SOP kepalanya (anjing) harus diperiksa di laboratoriun yang ada di (desa) Tateli. Jika dia positif (rabies) maka yang digigit anjing ini harus disuntik VAR. Dia empat kali suntik,” pungkasnya.(angky)
