manadoterkini.com, MANADO – Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA didampingi Camat Paal Dua Marthen Kapojos, mendatangi rumah duka keluarga Sajangbati Timporok, besan Fransisca ‘Etha’ Tuwaidan di Kelurahan Perkamil, Kecamatan Paal Dua, Kamis (2/11) siang tadi.
Kepada keluarga, Walikota GSVL menyatakan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya almarhumah Elisabeth Victoria Sajangbati (23). Dimana, almarhumah merupakan menantu Etha Tuwaidan, sahabat Walikota GSVL.
Dalam sambutan penghiburan, Walikota GSVL menegaskan kematian merupakan rahasia Allah, sehingga tidak ada seorang manusiapun yang tahu kapan waktunya untuk kembali menghadap sang pencipta.
“Sebagai manusia kita tidak tahu kapan kita dipanggil menghadap Bapa di Sorga. Itu adalah rahasia Allah, dan kita hanya bisa mengaminkan dengan iman kita apa yang diperbuat Tuhan baik adanya,” tandas orang nomor satu di Manado itu.
Menurutnya, semasa hidup almarhumah telah memberikan kualitas hidup yang baik dan menjadi kenangan indah bagi keluarga. Apalagi, dalam catatan kehidupan almarhumah yang meraih Sarjana Ekonomi, pernah menjadi kebanggaan Sulawesi Utara dan Kota Manado.
“Sebagai pemerintah Kota Manado, kami sangat kehilangan warga kota yang memiliki kualitas. Tetapi, sekali lagi saya mau katakan bahwa kematian adalah rahasia Tuhan. Dimana dan kapan, umur berapa, kita semua tidak tahu,” tukasnya.
Dari pernikahan Almarhumah Elisabeth Victoria Sajangbati dengan Fredo Dannes Leonard Tumatar, putra Fransisca Tuwaidan, dikaruniai seorang anak laki-laki.(*/ald)