manadoterkini.com, BITUNG – Sabtu (01/04), pengurus Persatuan Tinju Indonesia (Pertina) kota Bitung Periode 2017-2020 yang diketuai oleh Ir Maurits Mantiri resmi dilantik oleh AKBP Reno Bangkang selaku ketua Pertina Sulawesi Utara untuk Bertempat di River Side Resto kelurahan Manembo-nembo, kecamatan Matuari.
Dalam sambutannya, AKBP Reno Bangkang mendorong Kota Bitung dapat menciptakan banyak atlet tinju yang siap bertarung di tingkat nasional maupun International.
“Saya percaya, apalagi di struktur pengurus saya melihat mantan pelatih nasional Boy Kelung sebagai wakil ketua. Semoga pertina Bitung bisa maju dan membawah prestasi di tingkat Sulut, Nasional dan Internasional,” katanya.
Ditempat yang sama, Kadis Pemuda dan Olahraga Anita Lomban menyampaikan kedepan akan merangkul pihak swasta karena APBD Bitung terbatas untuk bidang olahraga dimana tahun berjalan masih fokus pada pendidikan, kesehatan dan infrastrutur.
“Memang saat ini masih ada 2 lagi yang cabang olahraga (cabor) yang belum dilantik yaitu, Bulutangkis dan Karate dan dengan dilantiknya Pertina Bitung otomatis sudah ada 20 cabang Olahraga yang resmi terbentuk di Bitung,” ujar Lomban.
Ia juga menambahkan bahwa pihaknya menargetkan untuk tahun ini sebanyak 22 cabor sudah dilantik dan eksis di Bitung. Diapun memuji kota Bitung sebagai Kabupaten/kota pertama di Indonesia yang menempatkan ketua Umum di cabang Olaraga yang dipegang oleh Wakil Walikota.
“Dari 500 an Kabupatan dan Kota di Indonesia Bitung merupakan satu-satunya pengurus pertina yang langsung dikomandani oleh Wakil Walikota Bitung,” jelas Lomban
Sementara itu, Ketua Umum Pertina kota Bitung yang juga adalah Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri menjelaskan bahwa pembangunan kota harus berbarengan dengan olahraga supaya warga sehat dan mampu menciptakan prestasi hebat.
“Diusahakan agar disetiap kelurahan Bitung mempunyai sasana Tinju agar olahraga ini bisa menjadi olahraga prestasi di Bitung sesuai keinginan Presiden,” ujar Mantiri.
Untuk memajukan olahraga Tinju di kota Bitung, ada beberapa hal yang akan dilakukan Mantiri diantaranya mengadakan Lomba Tinju setiap 3 bulan sekali.
Mantiri pun berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meminimalisir perkelahian antar kampung.
“Karena tidak ada sarana unjuk kebolehan maka saat ini sering kali terjadi perkelahian antar kampong dan bahkan sampai pada pengunaan senjata tajam. Semoga dengan begini makin berkurangnya perkelahian di antara anak muda,” tukasnya.
Adapun pengurus yang dilantik mendapingi Mantiri selaku ketua ialah Boy Kelung selaku wakil ketua, Julius Ondang selaku ketua harian, dan Iten Kojingian selaku Sekretaris serta struktur di masing-masing Komisi.(refly)