manadoterkini.com, SULUT – Bencana alam yang melanda Bumi Nyiur Melambai (Sulawesi Utara) membuat Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Regional XV Sulawesi Utara-Gorontalo (SulutGo) bergerak cepat.
Kepala BPJN SulutGo Regional XV Ir Atyanto Busono MT mengatakan harus menjadi pelajaran bagi warga. “Bencana yang terjadi di Sulawesi Utara harus membuat kita lebih berbenah dan belajar dari apa yang terjadi. Karena bencana yang di Sulut tidak separah yang terjadi di Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim), Jawa Barat (Jabar), Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Lampung. Dimana ada empat jembatan yang rusak parah,” kata Busono saat memantau langsung kelokasi bencana dibeberapa kabupaten / kota di Sulut seperti Manado, Bitung, Tomohon, Tondano, Amurang, Mitra dan lainnya.
Lanjut Atyanto Busono, untuk jembatan Tinoor di wilayah Kota Tomohon kerusakannya cukup parah namun masih bisa terkontrol. “Kedepan akan diprioritaskan mengantisipasi longsor di jembatan Tinoor karena memiliki areal kerawanan yakni dikelilingi bebatuan. Kita upayakan Tahun ini akan dibuat manajemen untuk memperbaiki lereng tersebut. Begitu pun dengan tempat lainnya,” ungkap Atyanto Busono kepada manadoterkini.com di ruang kerjanya.
Busono berterima kasih kepada wartawan yang memberikan informasi cepat baik melalui media online, via telepon, WA, SMS, sehingga pihaknya bergerak cepat menangani masalah yang ada. (Jef)