manadoterkini.com, RATAHAN – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH, heran dengan kelakukan oknum-oknum yang notabene bukan dari lembaga resmi pemerintah, namun dengan berani menyampaikan hingga menjadwalkan pengangkatan calon Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam jumlah besar bahkan mencapai ribuan.
“Jadi di Kabupaten Mitra ada 532 jaga. Ada yang menjanjikan jika menjadi Bupati maka akan ada 10 orang yang dijadikan PNS di tiap jaga. Saya hitung-hitung berarti akan ada sekira 5.000 orang yang bisa menjadi PNS. Sementara dengan jumlah pegawai yang ada sekarang saya rasa sudah mencukupi,” kata Sumendap di komplek Perkebunan Lamet Desa Rasi, belum lama ini.
Sumendap menegaskan, kabar pengangkatan PNS tidak lebih dari sekadar janji yang nyata-nyata tidak bisa dipertanggungjawabkan. Jadi menurutnya masyarakat jangan mau dihantui dengan isu tersebut. Mengingat sejauh ini belum ada edaran resmi dari pemerintah pusat.
”Saya harap masyarakat harus berhati-hati dalam menerima janji- janji politik ,karena itu bisa janji bohong dan tidak tahu arahnya jelas atau tidak,”tegas Sumendap.
Juru taktik Pikada PDIP ini pun memerintahkan semua kepala desa untuk meredam kabar bohong.
“Ini menjadi tugas para hukum tua untuk menyampaikan agar masyarakat jangan sampai dibodohi,” terangnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Berty Sandag turut membenarkan pernyataan Sumendap. Menurut Sandag, yang ada hanyalah analisis kebutuhan jabatan yang dilakukan tiap tahun.
“Tiap tahun memang kita lakukan analisisis kebutuhan, namun untuk pengangkatan PNS belum ada informasi,” pungkasnya.(Jay)