manadoterkini.com, MANADO – Penanganan bencana Banjir dan Tanah Longsor bagi Pemkot Manado, boleh dikata sudah berpengalaman. Makanya, longsor dan banjir yang merendam sejumlah wilayah, Kamis (26/1/2017) langsung ditindaklanjuti dengan rapat koordinasi (Rakor) oleh Wawali Mor Bastiaan.
Gerak cepat Pemkot Manado di bawah kendali Walikota Manado GS Vicky Lumentut, karena Manado dilanda banjir local. Tercatat sejumlah Kelurahan yang dilewati Sungai Tondano mengalami banjir dengan ketinggian air mencapai 3-4 meter.
“Saya sudah instruksikan dan para lurah diharapkan cepat merespons kondisi terkini korban bencana,” kata Walikota Lumentut yang menugaskan Wakil Walikota Manado, Mor Dominus Bastiaan memimpin koordinasi penanggulangan dampak banjir Kamis (26/01).
Mendapat penugasan Walikota, Wawali Mor segera memusatkan koordinasi di Cerdas Command Center. Tampak, Wakil Walikota Bastiaan memantau langsung perkembangan titik-titik banjir, baik melalui laporan warga di media sosial, posko telekomunikasi via HT, Gagak, maupun koordinasi lalu lintas melalui CCTV.
Tercatat seluruh Kepala Perangkat Daerah yang terkait dengan penanggulangan dan penanganan dampak banjir dikumpulkan di Cerdas Command Center, mulai dari Plt Sekda, Rum Usulu, Asisten 1 Sekda, Micler Lakat, Asisten 2 Sekda, Ferry Tommy Siwi, Asisten 3 Sekda, Frans Mawitjere, Kepala Dinas PU, Bart Assa, Kepala BPBD, Maxmilian Tatahede, Kadis Sosial, Sammy Kaawoan, Kadis Kesehatan, dr. Robby J. Mottoh, Kadis Lingkungan HIdup, Yohanis Bernard Waworuntu, Kepala BPKAD, Manarsar Panjaitan, Kadis Damkar, Sonny Rompas, Kadis Kominfo, Erwin Kontu. Rapat Koordinasi membahas upaya taktis Pemkot Manado menangani seluruh keluarga terdampak banjir.(ald)