manadoterkini.com, AIRMADIDI-Bupati Minahasa Utara (Minut) Vonnie Anneke Panambunan, mengatakan kegiatan simulasi kesiapsiagaan penanggulangan bencana sangat penting dan menjadi modal dalam upaya menyelamatkan diri dari bencana.
“Dengan adanya informasi dan sosialisasi serta kegiatan simulasi terkait kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana, ini modal berharga bagu kita guna menyelamatkan diri. Dan tentunya kita harus tetap berdoa, Tuhan pasti menjaga, elindungi, dan menjauhkan kita dari segala bencana,” ujar Bupati VAP, saat hadir dan melihat langsung simulasi kesiapsiagaan di lingkungan sekolah dalam rangka penerapan Sekolah/Madrasah Aman Bencana (SMAB), di SMP KRISTEN YOBEL Kema II, Kamis (20/10/2016).
Sementara itu, dipilihnya Kema II sebagai lokasi simulasi gempa bumi dan tsunami ini, karena berdasarkan hipotesa hasil kajian, daerah ini memiliki potensi yang tinggi terhadap bencana gempa bumi, tsunami dan banjir rob.(Pow)