manadoterkini.com, SULUT – Memberikan rasa nyaman bagi turis asing/mancanegara menjadi salah satu syarat daerah kunjungan wisata. Makanya, Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven Kandouw memberikan apresiasi positif bagi para Polisi yang menguasai bahasa asing.
Pasalnya, dengan menguasai bahasa asing seperti bahasa Inggris dan Mandarin para polisi dapat membantu kemajuan pariwisata di daerah Nyiur Melambai.
“Dengan polisi menguasai bahasa asing akan memberikan berbagai informasi kepada para turis asing sehingga mereka tetap merasa aman selama melakukan kunjungan wisata di daerah nyiur melambai,” ungkap Wagub Steven kepada para polisi yang telah menyelesaikan kursus bahasa Mandarin dan Inggris yang diselenggarakan Pemprov Sulut bersama Polda Sulut di SPN Karombasan Manado, Selasa (13/92016) kemarin.
“Dengan diselenggarakannya kursus ini menjadi penunjang infrastruktur pariwisata, polisi wajib menguasai bahasa mandarin karena sebagai garda terdepan dalam melayani turis. Berbagai informasi terkait kenyamanan dan keamanan para turis ada di tangan polisi,” kata Wagub.
Lanjutnya kegiatan ini memberi kontribusi yang besar bagi kemajuan pariwisata Sulut. “Segala aspek harus disiapkan secara matang agar pariwisata semakin bisa berkembang dan salah satu adalah kesiapan aparat keamanan dalam menguasai bahasa asing,” tegasnya.
Wagub juga menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Sulut Irjen Pol Dr.s Wilmar Marpaung yang telah memberikan kesempatan belajar bagi para polisi yang ada di jajaran Polda Sulut untuk belajar Bahasa asing guna menunjang program pemerintah dalam mengembangkan dunia pariwisata sulut.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi sulut AG Kawatu dalam laporan mengatakan Kursus bahasa asing kepada 100 orang polisi ini merupakan gagasan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw guna memantabkan kesiapan daerah Sulut dalam menyambut para wisatawan asing.
Pada kesempatan tersebut Wagub juga menyaksikan simulasi percakapan para polisi bersama turis dengan menggunakan bahasa mandarin, wagub juga menyerahkan piagam dan kamus bahasa elektronik kepada para polisi tersebut.(tim)