manadoterkini.com, SULUT – Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung ketika berdialog dengan senior -senior GMKI,kuasa hukum yang Sudah ditunjuk oleh GMKI juga Pengurus GMKI Manado dan juga dengan yang korban saat demo kemarin menanggapi peristiwa tersebut, “meminta agar pihak kepolisian dalam hal ini Polda Sulut maupun Polresta manado maupun para mahasiswa GMKI untuk introspeksi diri”.
“Terkait kejadian kemarin, Polda Sulut akan bersikap tegas kepada anggota kepolisian maupun mahasiswa yang terbukti bersalah, tidak membeda-bedakan. Proses pemeriksaan dan pembuktian sementara berlangsung,” ujar Kapolda di ruang pertemuan dan saat di wawancarai oleh wartawan Kamis (2/6/16).
Kejadian yang dialami oleh GMKI tersebut juga mendapat perhatian serius oleh warga kota Manado maupun netizen, sejumlah foto mahasiswa yang mengalami penganiayaan di upload di sejumlah media sosial.
“Prihatin jika memang apa yang dialami oleh para mahasiswa GMKI dilakukan oleh oknum polisi yang seharusnya menjadi pengayom dan pelindung masyarakat. Dulu disaat pak Rio Mandagi (Kapolresta lama), jika ada demo selalu terlihat di TKP mengawal langsung sehingga sangat jarang ditemui terjadi kekacauan. Kapolreta yang baru seharusnya mencontohi dan meneladani kepemimpinan seperti pak Rio Mandagi,” kata Andre Rumopa seorang mahasiswa.
Diketahui, aksi demo yang berakhir ricuh dan mengakibatkan sejumlah mahasiswa luka-luka tersebut terjadi saat mahasiswa menggelar aksi damai di DPRD kota Manado. (Jef)
