MTerkini.com, SULUT – Melihat kondisi dan dampak dari Narkoba, yang sangat membahayakan bahkan memprihatinkan terlebih khusus kepada generasi muda di daerah Nyiur Melambai ini, maka timbulah kerinduan keharusan didalam internal Wadah Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS) untuk mengambil langka jelas ambil bagian dalam penanggulangannya dengan bekerja sama dengan BNN Sulut akan menggelar tes urine narkoba.
Dimulai dari Internal Organisasi JIPS, ini langka awal JIPS mengingat JIPS sebagai PERS, dan PERS sebagai pilar keempat bangsa, yang menjalankan fungsinya pers sebagai kontrol, informasi dan edukasi. Kondisi mendesak bahaya narkoba di Sulawesi Utara ditambah penyalagunnaan obat komix dan ehbond, Maka JIPS dibawah pimpinan Donny Aray akan menggelar pemeriksaan Narkoba lewat tes urine kepada setiap anggota, yang sekarang ini berjumlah 33 personil.
Ketua JIPS Donny Aray kepada manadoterkini.com, Sabtu (14/05/2016) mengatakan, “Kegiatan pemeriksaan kepada personil JIPS akan dilaksanakan minggu depan. Kegiatan ini merupakan bagian dari partisipasi insan Pers lebih khusus lagi Wartawan yang tergabung dalam wadah JIPS sebagai bentuk dukungan kepada program pemerintah dalam memerangi peredaran narkoba, dan bahaya Narkoba, “tandas Aray.
Persoalan narkoba bukan hal yang remeh lagi namun sudah mengancam generasi muda bangsa, karena itu perlu perhatian dan penanganan yang lebih serius. Peran penting Pers mendukung gerakan anti narkoba kiranya menjadi contoh masyarakat.
“Dengan kegiatan ini juga JIPS berharap bisa menjadi contoh bagi semua elemen masyarakat agar sadar akan bahaya narkoba,” ujar Aray.
Sementara Kepala BNN Sulut KombesPol Sumirat Dwiyanto mengatakan, tinggal dikoordinasikan soal tempat pelaksanaannya kalau dimana, apakah di ruang Sekertariat JIPS kantor Gubernur ataupun di kantor BNN Sulut di Teling.
“Nanti kami akan koordinasikan dengan koordinator JIPS, soal kapan itu belakangan yang pastinya para wartawan harus benar-benar siap dulu untuk kapan saja akan diperiksa, “ujar Sumirat.(alfa)