MTerkini.com, AMURANG – Realisasi bantuan pemerintah kepada masyarakat, ternyata tidak selamanya berjalan mulus, bahkan bantuan tersebut tidak selamanya tepat sasaran.
Buktinya, penyaluran bantuan bertajuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) di Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) saat ini mendapat sorotan masyarakat karena diduga sarat masalah.
“Memang yang kami sesalkan, kenapa penyaluran KUBE dari tahun ke tahun tetap ada masalah. Mulai dari tidak tepat sasaran hingga pada tidak seratus persen bantuan yang disalurkan pemerintah melalui intansi teknis. Ini yang harus diseriusi bersama,” ujar Wakil Ketua DPD Anti Korupsi Garda Sulut Sonny Najoan SH kepada manadoterkini.com belum lama ini.
Dia juga meminta agar pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Minsel segera turun tangan mengatasi masalah ini. Sebab menurutnya, keresahan dan ketidaknyamanan warga atas penyaluran KUBE terus saja membludak belakangan ini.
DPRD harus turun tangan. Komisi terkait sebagai mitra kerja pemerintah harus memanggil instansi teknis untuk menindaklanjuti masalah ini,” pinta Nayoan yang juga tokoh masyarakat Minsel ini.
Sementara itu, Personil Komisi I DPRD Minsel Gino F Rumokoy saat dimintai tanggapan menegaskan, akan segera memanggil instansi terkait untuk dihearing. Bahkan, ia berjanji akan menyelesaikan masalah keluhan masyarakat ini.
“Secepatnya akan kami panggil. Karena kami juga terus mendapat laporan soal penyaluran KUBE di Dinsosnakertrans Minsel ini. Makanya sebagai wakil rakyat, kami siap menindaklanjuti masalah ini,” tandasnya.(dav)
