MTerkini.com, SULUT – Konsultasi Regional (Konreg) Pemuda dan Remaja Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Se-Jawa, Bali dan Nusa Tenggara yang berlangsung sejak tanggal 21-25 April 2016 di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan Gereja Masehi Injili Timor (GMIT) sebagai tuan dan nyonya rumah.
Sukses terlaksana dan sangat meriah dengan kehadiran 20 Sinode anggota PGI yang mengambil bagian dalam acara tersebut dan peserta dari GMKI, GAMKI, YMCA, PERKANTAS, LPMI dan JDPN serta beberapa perwakilan dari wilayah Papua (GKI Tanah Papua), Sulawesi (SAG Sulutteng, GMIST) dan Pemuda gereja dari Timor leste (IPTL).
Acara diawali ibadah pembukaan yang dipimpin oleh Pdt. Yandi Manobe dan dilanjutkan sambutan Pdt. Dr. Mery Kolimon selaku Ketua Sinode GMIT dan kemudian sambutan dari Ketua BP Pemuda GMIT Winston Rondo yang juga Mantan MPL-PGI Mitra Pemuda dan pembukaan kegiatan oleh Wakil Gubernur NTT Dr. Benny Litelnoni.
Kegiatan ini dihadiri oleh Majelis Pekerja Harian (MPH) PGI Unsur Pemuda Pdt. Budieli Hia dan Anggota MPH PGI Pdt. Dr. Lintje Pellu, Majelis Pekerja Lengkap (MPL) PGI Mitra Pemuda Melky Pangemanan, Fernando Sitorus, Ferry Siombo, Pdt. Steven Didide dan Pdt. Mefibozet Gah, Kepala Biro Pemuda dan Remaja PGI Abdiel Tanias beserta Pimpinan-pimpinan pemuda Sinode yang hadir. Hadir juga DPP GAMKI Dikson Siringoringo (Kabid OKK GAMKI), Peggy Mekel (Kabid SDM GAMKI/ Ketua Pemuda SAG Sulutteng) dan perwakilan dari regional Sulawesi Veldy Damasar (Sekretaris Pemuda Sinode GMIST) dan Jhonly Kasenda (SAG Sulutteng).
Konreg kali ini bertujuan menghimpun para pemuda dan remaja gereja dalam forum perjumpaan oikoumenis guna merespon pergumulan yang sedang dihadapi bangsa ini. Dengan fokus kepada tiga isu pokok yang menjadi fokus studi. Pertama, mengenai pengembangan kewirausahaan dan ekonomi kreatif.
Kedua, mengenai arah perkembangan radikalisme di Indonesia.
Ketiga, mengenai krisis lingkungan hidup. Selain fokus studi tersebut konreg kali ini juga memberi perhatian serius pada isu-isu yang melekat dengan kehidupan pemuda dan remaja gereja.
Dengan menghadirkan pembicara-pembicara yang kompeten Pdt. Dr. Andreas Yewangoe (MP-PGI), Moh. Guntur Romli (JIL), Aleta Baun (Tokoh perempuan NTT), Janedy Jagau (Borneo Institute), Pdt. Dr. J. Inabuy, Pdt. Yhos Mano, Pdt. Merry Djamih, Dr. Ir. Zet Malelak (Dekan Fakultas Teknologi Pertanian UKAW Kupang), dan Pdt. Matan Mekian (Praktisi Pertanian) Daniel Tagudedo (Dirut Bank NTT, Dr. Peggy Mekel (Tokoh Pemuda Oikoumene) dan Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) dalam video call. Kegiatan diakhiri dengan ibadah penutupan oleh Pdt. Merry Djamih dan ditutup oleh Wakil ketua Sinode GMIT Pdt. Albertina Litelnoni. (Alfa/Jef)
