MTerkini.com, TAHUNA – Kasus dugaan penyimpangan Sarang Burung (sarbung) oleh tersangka oknum Kapitalaung Kalama, Kecamatan Tatoareng, MT alias Malo yang berbandrol Milyaran rupiah didesak dibuka kembali. Demikian ungkapan Tokoh Muda Nusa Utara, Johanis Missah kepada manadoterkini.com, Jumat (8/4/16).
“Kasus sarbung ini seharusnya sudah dimeja komisi pemberantasan korupsi beberapa waktu lalu, namun karena adanya permainan terselubung didalamnya maka secara perlahan kasus ini terlupakan. Untuk itu kami berharap kasus ini dibuka kembali agar tersangka dapat diproses hukum karena kali ini malo tak mungkin lolos dari jerat hukum, “urai Missah.
Dikatakannya pula selain Malo, Kapitalaung sesudah kepemimpinannya juga harus diperiksa, kasihan masyarakat Kalama terus dibodohi. “Pertanyaan kami kapan masyarakat di Kalama dapat menikmati hasil panen jika para pemimpin masih ingin memperkaya diri sendiri dan menari diatas penderitaan orang banyak, “beber Missah seraya menantang Kejari yang baru bertugas untuk menuntaskan para koruptor kelas ikan kaleng di Sangihe. (vic)
