MTerkini.com, RATAHAN – Ternyata untuk realisasi pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) untuk tahun 2015 lalu malampui target atau mencapai Rp16,4 miliar atau 100,87 persen. Hal tersebut disampaikan langsung Kepala Dinas Pendapatan Daerah Mitra Ventje Momuat kepada sejumlah wartawan.
Momuat mengatakan, target PAD tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp10,5 miliar pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) induk, menjadi Rp16,3 miliar pada APBD Perubahan. “Jadi target yang dibebankan, dapat terealisasi sesuai dengan harapan,” ujar Momuat.
Sedangkan soal target yang dibebankan ke Dispenda, Mantan Kabag Humas Setdakab Mitra ini menjelaskan jika hal tersebut terealisasi hingga 99,04 persen atau Rp 3,80 miliar sampai akhir tahun. “Itu sudah termasuk dengan pajak bumi dan bangunan, pajak restoran, pajak reklame serta pajak-pajak lainnya,” jelasnya.
Hanya saja, Momuat menambahkan, dari sejumlah SKPD yang dibebankan PAD, tidak semua mampu mencapai target. “Ada beberapa SKPD yang capai lebih dari 100 persen, ada juga di bawah 100 persen, dan ada lagi yang realisasi pendapatannya di bawah 50 persen,” tukasnya sembari menambahkan, lain-lain pendapatan daerah yang sah mencapai 102 persen atau Rp 11,9 miliar, dan pendapatan dari kapitalisasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang mencapai Rp2,6 miliar.(tim/dav)
