SULUT, (manadoterkini.com) – Temu kagen warga Desa Purworejo, Kecamatan Modayak, Kebupaten Bolaang Mongodow Timur, dengan Penjabat Gubernur Sulut Dr Sumarsono MDM, Sabtu (21/11) di lapangan Arjuna, kental dengan budaya adat Jawa.
Saat tiba di lokasi, Sumarsono melakukan temu kangen dengan warga Jawa di Desa Purworejo, Kec Modayak Kab. Bolaang Mongondow Timur, di lapangan Arjuna Purworejo, Sabtu (21/11).
Saat tiba di lokasi Sumarsono yang adalah putra Tuban, Jawa Timur disambut dengan pemasangan topi blankon, termasuk kepada Sekprov Sulut Ir. Siswa R Mokodongan.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur menyerahkan bantuan wayang kulit yang diterima dalang Matuari serta seperangkat gamelan dari Pemkab Boltim.
Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggungkapkan rasa bangganya atas kehidupan warga jawa yang ada di Bolaang Mongondow. “Karena kurang lebih empat abad tinggal di bumi Totabuan sebagai pekerja di ladang kopi jaman Belanda waktu itu mampu beradaptasi dengan tradisi budaya lokal yang ada, serta mampu pula menjaga dan melestarikam adat budaya jawa secara turun temurun hingga sekarang,” ungkap Sumarsono.
Karena itu Om No sapaan akrabnya, bakal mengundang tim kesenian Desa Purworejo untuk tapil di kantor Gunernur, bahkan dalang Muntari, Gubernur ajak akan dibawah ke daratan jawa untuk berguruh dengan dalang-dalang kondang di Pulau Jawa.(tim)
