MANADO, (manadoterkini.com) – Warga Korban Kebakaran rumah dan kios di Malalayang mendirikan posko bantuan bencana dipinggiran jalan pada Selasa (1/9) sekitar Pukul 10.30 Wita.
Aksi tersebut menjadi perhatian warga yang lewat, posko pengumpulan dana tersebut dikarenakan sampai saat ini belum ada satu bantuan pun yang masuk dari Pemerintah Kota Manado. Warga setempat mengharapkan Pemkot Manado segera memberikan bantuan.
“Kami berharap Pemkot cepat berikan bantuan, saat ini kami tidak tahu tinggal dimana, sebagian dari kami pergi kerumah saudara dan teman, torang so nda ada apa-apa, baju tinggal di badan,” ujar Jemmy Sumampow saat duduk menuliskan bantuan dana yang diberikan warga yang lewat.
Dalam aksi posko pengumpulan dana tersebut nampak dibuatkan spanduk ukuran 1 x 1,5 meter yang bertuliskan “Posko bantuan Korban Bencana Kebakaran” denga latar berwarna biru, sambil didepan jalan seorang anak memegang kardus meminta bantuan dari kendaraan yang lewat.
Kepala Dinas Sosial, Frans Mawitjere ketika dikonfirmasi membantah belum adanya bantuan dari Pemkot Manado. “Kami telah memberikan bantuan makanan serta apa yang menjadi keperluan para korban. Kalau pun masih kurang terkait manakan kami siap menyalurkan,”ungkap Mawitjere sembari menambahkan bantuan Dinas Sosial bersamaan dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Seperti diketahui pada sabtu pekan lalu, 7 bangunan berupa rumah dan kios terbakar, 8 unit Pemadam kebakaran turut serta memadamkan api. Kerugian ditaksir sampai ratusan juta rupiah. (chris)
