MANADO, (manadoterkini.com) – Sikap tegas untuk loyal terhadap partai benar-benar ditunjukan DPC Partai Demokrat (PD) Manado terkait dukungan kepada pasangan GS Vicky Lumentut – Mor Bastiaan (GSVL once MORe) yang diusung partai berlambang Bintang Mercy untuk bertarung di Pilkada Manado, 9 Desember mendatang.
Buktinya, saat ini partai tidak segan-segan memberikan sanksi tegas kepada kader yang tidak mengamankan SK DPP untuk memenangkan pasangan GSVL-Mor. Jika ketahuan ada pengurus PAC yang membangkang, partai siap memberhentikan dari jabatannya. Akan halnya anggota Fraksi PD di DPRD Manado. Ketahuan membelot, terancam di-PAW (Pergantian Antar Waktu).
Dalam rapat internal DPC di sekretariat DPD PD di kawasan ruko Bahu Mall, Senin, (3/8) kemarin, dengan dihadiri 11 PAC serta anggota fraksi minus Anita de Blouwe sudah ada beberapa kader yang sebelumnya membangkahg perintah partai telah menyatakan sikap siap mendukung pasangan GSVL-Mor dalam surat pernyataan yang ditandatangani di atas materai 6000.
Kader-kader tersebut antara lain Royke Anter, Ketua Komisi A DPRD Manado dan Jimmy Sangkay, anggota Komisi B. Meski demikian, masih ada juga PAC pengurus yang belum bersedia menyatakan sikap mendukung pasangan GSVL-Mor dalam rapat dipimpin Ketua DPC PD Manado, Noortje Van Bone, Sekretaris Deasy Roring ikut dihadiri Sekretaris DPD, Marthen Manoppo.
Antara lain Anita de Blouwe, wakil Ketua Komisi C DPRD Manado dari Fraksi PD, Ketua PAC Sario, Yudi Sangkay dan Ketua PAC Tuminting, Lusye Barakati. Menurut ketua DPC, Noortje Van Bone melalui sekretaris Deasy Roring, mereka bertiga diberi waktu sampai Rabu. “Kami akan rapat kembali Rabu,” kata Roring.
Dalam rapat perdana, khusus De Blouwe menurut Roring, masih berada di Jakarta. Sementara Yudi Sangkay masih meminta kesempatan akan memberika pernyataan sikap. Begitu juga Barakati, masih akan pikir-pikir untuk mendukung GSVL-Mor. “Jadi kami masih memberika mereka kesempatan,” ujar Roring sambil menambahkan, bagi kader yang tidak loyal, akan ada sanksi tegas dari partai.
Menurut Roring, jika dia pengurus akan diberhentikan. Kalau anggota fraksi, tentunya ada proses PAW. “Tapi mudah-mudahan tidak sampai ada sanksi. Semua saya kira ada prosesnya. Kita tunggu saja sampai rapat hari rabu nanti,” pungkas Roring. (ald)